Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, semangat radikalisme dan doktrin NII sebetulnya hanya dimunculkan minoritas dalam kekuatan Islam Indonesia. Mereka memakai cara kekerasan, radikal, dan teror mau-pun dengan melakukan indoktrinasi, bahkan hipnosis.
Muhaimin menambahkan, ternyata tindakan minoritas NII ini benar-benar membuat pemahaman kalangan pemuda Indonesia tentang Islam rusak. Padahal mayoritas umat Islam Indonesia adalah cinta perda maian, ketenteraman. “Sekarang saatnya bagi PKB bersama dengan NU bangkit bergerak. Kita akan aktif bicara, menata diri, lebih agresif, lebih proaktif mela-wan gerakan ini,” tegasnya di Jakarta kemarin. (Sumber: seputar-indonesia.com)
